Jayapura, admediapapua.com – Polri terus menunjukkan kepedulian bagi masyarakat di Tanah Papua. Selain menjaga keamanan dan ketertiban, Polri juga menggelar program pelayanan kesehatan gratis yang dinamakan Keladi Sagu yang dilaksanakan Satgas Damai Cartenz.
Salah satu kegiatan Keladi Sagu dilaksanakan di Kampung Kago, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, pada Kamis (20/07/2023). Tim kesehatan Polri di Kampung Kago terdiri dari Bripda Muhammad Satrio Adi, A.md.Kep dan Bripda Resky Tumonglo, A.md.Kep,.
Metode pelayanan kesehatan gratis dalam Program Keladi Sagu dengan cara blusukan ke setiap rumah warga. Apabila terdapat warga yang mengalami gangguan kesehatan maka tim akan segera menanganinya.
“Dalam kunjungan di Kampung Kago, tim mengobati seorang warga bernama Melki Labene yang berusia 16 tahun dengan diagnosis penyakit febris atau demam. Tindakan ini merupakan bagian dari upaya Polri dalam menjaga kesehatan masyarakat di daerah tersebut,” tutur Bripda Muhammad Satrio Adi dalam rilis yang diterima admediapapua.com.
Bripda Satrio menjelaskan penyebab penyakit febris karena adanya Infeksi virus seperti flu biasa.
“Febris adalah respons tubuh untuk melawan infeksi yang disebabkan oleh virus atau bakteri. Demam juga bisa terjadi akibat paparan sinar matahari,” ujarnya.
Bripda Satrio pun menuturkan, pihaknya memberikan memberikan beberapa obat serta vitamin dan tidak lupa untuk memberikan solusi agar penyakit yang diderita pasien dapat membaik, antara lain beristirahat yang cukup dan untuk sering-sering mencuci tangan.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Papua selaku Kasatgas Humas Ops Rasaka Cartenz 2023, Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo, mengatakan kegiatan Keladi Sagu ini sudah menjadi kegiatan rutin yang terus ditingkatkan untuk memberikan manfaat positif bagi masyarakat, khususnya kesehatan masyarakat Papua.
“Pihaknya juga berharap masyarakat rutin melakukan pemeriksaan kesehatan. Tujuannya agar bisa mengantisipasi gangguan kesehatan yang diderita masyarakat sejak dini,” tutur Kasatgas Humas.
Ia menambahkan, Keladi Sagu merupakan salah satu upaya dari Satgas Rasaka Polda Papua untuk membantu pemerintah daerah setempat dalam peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) khususnya di bidang kesehatan.
“Salah satu dimensi untuk membentuk IPM adalah umur panjang dan hidup sehat. Puncak, termasuk salah satu daerah dengan kualitas IPM masih rendah yakni 45,44 berdasarkan data BPS pada tahun 2022,” paparnya.[red]