Jayapura, admediapapua.com – Komandan Korem 172/PWY Brigjen TNI Dedi Hardono, S.I.P., selaku Dankolakops, melakukan kunjungan kerja ke Pos jajaran Satgas Pamtas RI-PNG dan Koramil yang tergelar di jalan trans Jayapura-Wamena, Kabupaten Keerom, pada Kamis (19/10).
Danrem 172/PWY yang turut didampingi oleh Kasiter Kasrem 172/PWY, Kasilog Kasrem 172/PWY, Kasiops Kasrem 172/PWY dan Kasipers Kasrem 172/PWY tersebut menyempatkan mengunjungi dan memberikan pengarahan dibeberapa pos Satgas Pamtas RI-PNG Statis Yonif 122/TS dan Yonif 310/KK serta Koramil jajaran Kodim 1701/Jayapura.
Dalam kunjungannya tersebut, Danrem menyempatkan meninjau kegiatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang dilakukan oleh Pos Kalipay Satgas Yonif 122/TS, Distrik Waris, dan memberikan sembako kepada masyarakat yang datang berobat.
Pada kesempatannya, Danrem memberikan apresiasi kepada para Satgas di bawah Kolakops Korem 172/PWY yang terus berupaya dan peduli terhadap kesehatan masyarakat Papua.
“Saya sangat mengapresiasi kegiatan positif ini. Ini yang kita harapkan, dimana kehadiran TNI di Tanah Papua harus memberikan kontribusi positif. Tidak hanya dibidang kesehatan namun disemua lini sektor sehingga apa yang diinginkan oleh Komando Atas bahwa kehadiran TNI harus bisa mengatasi kesulitan rakyat di Tanah Papua itu dapat terwujud,” ujarnya dalam rilis yang diterima admediapapua.com
Danrem berharap para prajuritnya senantiasa membantu dan melayani masyarakat secara prima dan baik. Kegiatan teritorial seperti pelayanan kesehatan gratis ini sangat membantu masyarakat khususnya yang jauh dari puskesmas.
“Bekerjalah dengan hati, tulus dan ikhlas, maka kalian nantinya juga akan merasakan berkah dari apa yang telah dilakukan demi masyarakat setempat. Mereka akan meneteskan air mata saat kalian purna tugas nantinya. Tetapi ingat, jangan pernah sedikitpun menyakiti hati masyarakat,” tegas Danrem.
Tak lupa Danrem mengingatkan, agar tetap semangat dan menjaga moril dalam mengemban Tugas Negara yang sangat Mulia dan terhornat ini, walau rasa jenuh sudah mulai menghampiri.
“Wajar dan manusiawi jika mulai ada rasa jenuh akibat berpisah dengan keluarga dalam waktu yang cukup lama, namun tidak boleh menyurutkan semangat dalam menjalankan tugas. Isilah dengan hal-hal positif untuk menangkal kejenuhan dan perilaku yang tidak terpuji, seperti dengan meningkatkan ibadah sesuai dengan agama masing-masing,” pesan Danrem.[red]
