Jayapura, admediapapua.com – Kepala Kepolisian Daerah Papua, Irjen Pol. Mathius D. Fakhiri, S.I.K menjadi pemateri di kegiatan Apel Kasatwil Tahun 2023 yang dipimpin oleh Wakapolri, Komjen. Pol. Drs. Agus Andrianto, S.H., M.H., bertempat di Grand Ballroom The Ritz Carlton Jakarta Jalan Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Nomor 1 Mega Kuningan Kecamatan Setiabudi Kota, Jumat (3/11/2023).
Kegiatan tersebut mengusung tema “Penguatan Kepemimpinan Polri yang Presisi guna mewujudkan Tahapan Pemilu dan Agenda Nasional 2024 dalam rangka mewujudkan Indonesia Maju” dan turut dihadiri oleh Kabaintelkam Polri, Komjen. Pol. Drs. Suntana, M.Si., Kabareskrim Polri, Komjen. Pol. Drs. Wahyu Widada, M.Phil., Kabaharkam Polri, Komjen. Pol. Dr. H. Mohammad Fadil Imran, M.Si., Dankorbrimob Polri, Komjen. Pol. Drs. Imam Widodo, M.Han., Asops Kapolri, Irjen. Pol. Drs. Verdianto Iskandar Bitticaca, M.Hum., Kapolda Aceh, Irjen. Pol. Achmad Kartiko, S.I.K., M.H., Kapolda Jatim, Irjen. Pol. Drs. Imam Sugianto, M.Si., Kapolda Jateng, Irjen. Pol. Drs. Ahmad Luthfi, S.St., Mk., S.H. serta para Kapolres/ta jajaran seluruh Indonesia.
Dalam kesempatannya, Kapolda Papua mengatakan di Polda Papua, kasus menonjol yang cukup meningkat bila dibandingkan dengan wilayah lain, di tanah Papua adalah kasus kekerasan bersenjata yang hampir semua terjadi di Papua.
“Jumlah gangguan Kamtibmas yang terjadi pada Januari-September 2022 sebanyak 7.061 kejadian kejahatan, yang mengalami kenaikan sebesar 131.36% dibandingkan tahun sebelumnya,” ucap Kapolda Papua dalam rilis yang diterima admediapapua.com.
Lanjut, Kapolda mengatakan Papua Pegunungan memiliki 6 (enam) titik, mulai dari Puncak Jaya, Yahukimo, Pegunungan Bintang, Wamena, dan Tolikara harus diwaspadai oleh anggota dalam penyelenggara maupun ketika melakukan pengamanan.
“Hal ini sangat diperlukan sehingga dapat dilakukan langkah-langkah inisiatif untuk menyiapkan berbagai pengelola pengamanan yang ada di daerah Papua secara keseluruhan, dan menyiapkan pola pengamanan yang akan dilakukan untuk daerah kurang rawan dengan menyiapkan 2 (dua) personel Polri dan 24 (dua puluh empat) Linmas untuk 12 (dua belas) TPS,” tutur Kapolda.
Polda Papua melaksanakan Operasi Kepolisian Terpusat “Mantap Brata Cartenz 2023-2024” yang dilaksanakan Polda dan Polres yang didukung oleh TNI, Instansi terkait dan mitra Kamtibmas lainnya dalam rangka pengamanan tahapan penyelenggaraan Pemilu 2023-2024 selama 222 hari TMT 19 Oktober 2023 sampai dengan 21 Oktober 2024.
“Jenis operasi pemeliharaan keamanan yang mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif dengan didukung kegiatan penegakan hukum sehingga terwujud Siskamtibmas yang kondusif di seluruh wilkum Polda Papua,” ungkapnya.
Diakhir, Irjen Fakhiri menyampaikan hal lain yang sudah dilakukan juga berupa penyamaan pola pikir dan pola tindak dalam penyelenggaraan Pemilu, menyamakan persepsi dalam menghadapi setiap permasalahan pemilu, dan mendapat masukan tentang kesiapan pelaksanaan Pemilu 2024.
“Salah satu hasil dalam pelaksanaan safari pemilu adalah pembacaan dan penandatanganan Surat Kesepakatan Bersama menuju Pemilu tahun 2024 yang jujur, aman dan demokratis dan akan melaksanakan cooling system dan membuat safari kegiatan agama dengan ibadah di berbagai tempat,” tutup Irjen Pol. Mathius D. Fakhiri.[red]
