Jayapura, admediapapua.com – Bersama Unsur Forkopimda Papua dan Pejabat TNI Polri, Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan, M.Han, memimpin Apel Gelar Pengamanan Pemilu Tahun 2024, bertempat di lapangan Makodam XVII/Cenderawasih, Kota Jayapura, Kamis (01/2/2024).
Demikian disampaikan Ws. Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Candra Kurniawan, S.E., M.M., dalam keterangannya.
Turut hadir dalam Apel Gelar Pengamanan Pemilu tersebut, Kapolda Papua Irjen Pol. Mathius D. Fakhiri, S.I.K., Pj. Gubernur papua diwakili Asisten I Gub. Papua, Ketua KPU dan Bawaslu, Ketua DPRD Papua, Kepala Kejaksaan Tinggi Prov. Papua, Kepala Pengadilan Tinggi Prov. Papua, Kasdam XVII/Cen Brigjen TNI Hariyanto, Irdam XVII/Cen Brigjen TNI Mukhlis, S.A.P., M.M., Kapoksahli Pangdam XVII/Cen Brigjen TNI Achmad Fauzi, S.I.P., M.M., Danrem 172/PWY Brigjen TNI Dedi Hardono, S.I.P., Danlantamal X Jayapura Brigjen TNI (Mar) Ludi Prastyono, M.Tr.Opsla., Danlanud Silas Papare Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah, S.Sos., Para Pamen Ahli, Para Asisten, Dan/Kabalakdam XVII/Cen dan Kakesbangpol Prov. Papua.
Apel gelar pengamanan secara serentak diikuti oleh seluruh personel Kodam jajaran TNI AD secara Virtual/Vicon bersama Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E.,M.Si di Lapangan Taxy Way Echo Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur. 
“Pasukan yang mengikuti apel gelar pengamanan Pemilu melibatkan seluruh prajurit Kodam, Lantamal X, Lanud Silas Papare,” kata Kapendam.
Sementara itu dalam amanatnya, Pangdam XVII/Cen mengungkapkan bahwa pada tanggal 14 Februari 2024 akan melaksanakan Pesta Demokrasi Pemilihan Umum Presiden, Wakil Presiden dan Legislatif. Untuk itu, sebagai abdi negara dan aparat keamanan harus tanggap dan responsif dalam menyambut agenda tersebut, sehingga dilaksanakan apel gelar pasukan sebagai bentuk pertanggungjawaban dan pengabdian kepada bangsa dan negara dalam menyukseskan agenda nasional, sekaligus untuk melihat secara langsung kesiapan personel dan alat perlengkapan yang akan digunakan dalam mendukung pengamanan Pemilu dan mengantisipasi dinamika yang mungkin terjadi pada pelaksanaan Pemilu.
Pangdam berharap kepada seluruh personel yang terlibat dalam pengamanan pemilu agar mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya. Pastikan semua bagian mengerti akan tugas serta tangung jawabnya.
“Apabila ada hal-hal yang belum jelas dan belum dimengerti, agar sesegera mungkin dikoordinasikan di sektor masing-masing, sehingga dalam pelaksanaan tugas pengamanan Pemilu tidak ditemukan hambatan maupun kendala yang berarti,” ungkap Pangdam.
“Marilah kita bertekad dan melaksanakan tugas ini dengan sebaik- baiknya, namun tetap waspada dan tingkatkan kerjasama dan komunikasi dengan semua pihak agar kita mampu mewujudkan suasana aman dan damai pada pelaksanaan Pemilu di wilayah Papua yang kita banggakan ini.”
“Personel TNI agar bertindak sesuai prosedur dan menjaga solidaritas dan tetap memegang teguh netralitas TNI. Dan berharap personel yang terlibat pengamanan Pemilu agar mempersiapkan diri sebaik-baiknya serta tetap meningkat kewaspadaan mengantisipasi gangguan kelompok bersenjata,” jelas Pangdam.
Usai apel bersama para Prajurit TNI, Pangdam melaksanakan Vicon dengan Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E.,M.Si. selanjutnya menyampaikan kesiapan pengamanan Pemilu.
“Semua TPS dapat terjangkau, meskipun dihadapkan dengan kondisi cuaca dan sistem pemilihan secara Noken di beberapa Daerah. Secara umum dalam keadaan aman, meskipun ada tanah longsor, namun telah dibantu oleh Prajurit TNI yang berada di Pos,” ungkap Pangdam.
Merespon apa yang disampaikan Pangdam, Panglima TNI mengatakan terima kasih kepada Pangdam karena telah menyiapkan pengamanan Pemilu, sehingga diharapkan meningkatkan koordinasi dan komunikasi melekat dengan Forkopimda, KPU dan Bawaslu dan masyarakat setempat.[red]
