Jayapura, admediapapua. com – Jelang penetapan rekapitulasi penghitungan dan perolehan suara Tingkat Kota Jayapura pada pemilihan umum 2024, puluhan demonstrasi melakukan aksi damai di depan hotel Grand abe jayapura provinsi Papua, pada senin malam (18/03/2024) .
Maikel Walilo selaku koordinator demonstran mengatakan aksi damai yang dilakukan, dipicu adanya dugaan indikasi kecurangan pada proses rekapan hasil suara, oleh sebab itu masa yang tergabung dalam 3 parpol, menuntut C1 plano dibuka kembali dan dilakukan penghitungan ulang bersama-sama.
“Kami minta plano dibuka kembali untuk dilihat dan harus jujur. dan bila kami salah akan kami terima, dan jika mereka yang salah maka kami minta diproses,” tegas Maikel.
Lebih lanjut dikatakan aksi damai yang dilakukan oleh para demonstran ini, selain menuntut C1 plano dibuka kembali serta dilakukan penghitungan ulang tetapi mereka juga menuntut karena hasil rekapan suara tidak sesuai dengan data yang diperoleh.
“Kami minta hal ini dibicarakan dengan sejujur-jujurnya tanpa ada yang ditutupi dari kami, terkait dengan hasil rekapan yang hilang itu,” tutupnya.[red]