Sorong, admediapapua.com– Pemerintah Kota Sorong melaksanakan penyerahan SK Formasi 2021 kepada 259 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) berlansung di Gedung Lambert Jitmau Kota Sorong, Selasa (02/11/2025).
SK CPNS 2021 ini di serahkan lansung oleh Penjabat Walikota Sorong Bernhard Eduard Rondonuwu kepada Perwakilan 3 peserta penerima SK yang disaksikan lansung 259 CPNS Kota Sorong dan dihadiri Pj Sekda Kota Sorong Yakob Kareth, Kepala BKP SDM Robert Asmuruf dan Jajaran Pegawai di pemerintahan Kota Sorong lainnya.
Bernhard menyampaikan seiring berkembangnya zaman dan teknologi, banyak pekerjaan manusia yang sudah di ambil alih oleh robot, untuk itu dipesankan kepada 259 CPNS agar pentingnya beradaptasi terhadap perubahan zaman dimana pelayanan dari KOPRI bisa dirasakan oleh masyarakat.
“Di Era sekarang, Era Perkembangan Teknologi jadi pertanyaan besar apakah Korps Pegawai Republik Indonesia dengan kondisi dan kemampuan kita sekarang, bisa bertahan atau kita bisa beradaptasi dengan kondisi saat ini.” Tutur Bernhard dalam sambutannya.
“Dengan Perkembangan Teknologi sekarang ada beberapa pekerjaan yang justru hilang di ambil alih oleh yang namanya Robot.” Lanjutnya.
Bernhard juga berharap dari 5000 pegawai di Kota Sorong ini Jangan menjadi pegawai yang mementingkan harga diri dan menikmati gaji dan lupa akan tupoksi pekerjaan apa yang harus dilayani kepada 290.000 warga Kota Sorong.
“Menjadi Pertanyaan besar bagai masyarakat, apakah dengan pegawai yang kurang lebih hampir mendekati angka 5000 ini, bisa nad seluruh masyarakat kota Sorong kurang lebih mendekati 290.000 ini terlayani?, kebanyakan kita jadi pegawai negeri sipil biasanya kita cuma apa yang penting sa kan dapa lia to dong hormat harga diri to, bangun pagi jam 7 masyarakat tau di kantor dia e.” Ucap Bernhard.
Sebagai penjabat Walikota Sorong di akhir masa jabatannya yang sudah 2 tahun 6 bulan berpesan, jaga nama baik Korps Pegawai Republik Indonesia dan permohonan maaf dengan keterbatasannya dalam memimpin kota Sorong selama ini.
“Sebagai bagian dari Pegawai mari jaga Korps Pegawai Republik Indonesia, jika saya selama ini lama saya minta maaf apalagi ada yang sa bilang tapi belum jadi itu lah keterbatasan saya banyak hal yang saya dapatkan dan saya bersyukur semuanya mendukung saya.” Pesan Bernhard.
Sementara itu kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKP-SDM) Robert Asmuruf mengungkapkan bahwa sebelumnya 200 orang untuk formasi CPNS 2021, kemudian jumlahnya berkembang menjadi 286 orang, namun saat seleksi 259 formasi yang terisi, sedang 27 orng tidak di akomodir karna tidak sesuai dengan kualifikasi pendidikan yang dibutuhkan.
“Formasi yang ada itu 286, sementara yang kita bagi SK sekarang ini 259 dan 27 nya itu tidak ada pelamar pendidikan yang tersedia, yang kosong ini kita ada minta ke Menpan RB itu biar dialihkan pendidikan SMA.” Tutup Robert Asmuruf.[red]