Aimas, admediapapua.com – Masyarakat Papua Barat Daya (PBD) mengadakan syukuran atas pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih, Elisa Kambu dan Ahmad Nausrau, di Alun-Alun Aimas, Kabupaten Sorong, pada Rabu, 5 Maret 2025. Acara ini dihadiri oleh berbagai pejabat daerah, tokoh masyarakat, serta warga yang antusias menyambut kepemimpinan baru untuk periode 2025–2030.
Dalam sambutannya, Elisa Kambu, S.Sos., menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah terlibat dalam seluruh proses pemilu. Ia secara khusus mengapresiasi dukungan dari pemerintah Provinsi Papua Barat Daya serta pemerintah kabupaten dan kota dalam penyelenggaraan pemilu.
“Saya dan Ahmad Nausrau ingin menyampaikan terima kasih banyak kepada semua pihak yang telah terlibat dalam seluruh proses pemilu, termasuk pemerintah provinsi Papua Barat Daya serta pemerintah kabupaten dan kota,” ujar Elisa.
Pada kesempatan tersebut, Elisa Kambu juga menegaskan kembali salah satu program unggulan yang menjadi komitmen kepemimpinannya, yaitu penyediaan pendidikan gratis bagi anak-anak Papua Barat Daya.
“Pendidikan gratis mulai dari TK, SD, SMP, SMA itu lebih dari prioritas utama. Sekali lagi, pendidikan gratis—biaya pendaftaran, SPP gratis. Dan kita pastikan itu tahun ajaran baru sudah dilaksanakan,” jelasnya.
Dalam sambutannya, Wakil Gubernur Papua Barat Daya, Ahmad Nausrau, S.Pd.I., M.M., menyoroti fakta bahwa Papua Barat Daya menjadi satu-satunya provinsi dengan jumlah pasangan calon gubernur dan wakil gubernur terbanyak dalam pemilu terakhir.
“Hal itu karena Papua Barat Daya satu-satunya provinsi yang mencatatkan diri sebagai provinsi dengan kontestan terbanyak. Ada lima pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, dan itu terbanyak di seluruh Indonesia,” ujar Ahmad Nausrau.
Pernyataan ini menunjukkan betapa dinamisnya proses demokrasi di Papua Barat Daya, dengan partisipasi politik yang tinggi dan beragam. Jumlah kandidat yang banyak mencerminkan tingginya minat masyarakat untuk berkontribusi dalam pembangunan daerah serta kuatnya semangat demokrasi di provinsi tersebut.
Acara syukuran ini berlangsung meriah dengan berbagai pertunjukan seni dan budaya yang mencerminkan keberagaman serta semangat persatuan masyarakat Papua Barat Daya. Warga yang hadir menyambut baik program-program yang disampaikan oleh Gubernur dan Wakil Gubernur baru, terutama terkait pendidikan gratis yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia di wilayah tersebut.
Dengan kepemimpinan baru, masyarakat Papua Barat Daya menaruh harapan besar untuk kemajuan daerah mereka dalam lima tahun ke depan. Acara syukuran pun ditutup dengan doa bersama sebagai simbol kebersamaan dan harapan akan masa depan yang lebih baik.[red]