Nabire, admediapapua.com – Pada Senin, 7 April 2025 pagi, Polres Nabire melaksanakan apel gabungan sebagai bentuk kesiapsiagaan menghadapi unjuk rasa oleh Forum Independen Mahasiswa West Papua (FIM-WP) yang menuntut penutupan PT. Freeport Indonesia. Apel yang dipimpin oleh Kapolres Nabire AKBP Samuel D. Tatiratu, S.I.K ini melibatkan personel dari Polres, Brimob Yon C dan Kodim 1705 Nabire.
Dalam arahannya, Kapolres menekankan pentingnya pengamanan yang humanis, tertib, dan sesuai prosedur hukum guna mencegah stigma negatif terhadap Polri. Personel diarahkan melakukan razia senjata tajam dan alat berbahaya lainnya serta mengedepankan pendekatan persuasif.
Pengamanan difokuskan pada beberapa titik kumpul seperti RSUD Nabire, Asrama Mahasiswa Puncak, Hotel Adamant, dan Pasar Karang Tumaritis.
Secara umum, situasi kamtibmas pasca aksi berlangsung aman dan kondusif. Polres Nabire menegaskan bahwa langkah ini merupakan upaya preventif untuk menekan potensi gangguan Kamtibmas.[red]
