Nabire, admediapapua.com – Gubernur Papua Tengah, Meki Fritz Nawipa, S.H., melantik pasangan terpilih Bupati Puncak Jaya, Dr. Yuni Wonda, S.Sos., M.M., dan Wakil Bupati Mus, S.E. Kogoya, dalam sebuah upacara resmi yang digelar di Ballroom Kantor Gubernur Papua Tengah, Bandara Lama Nabire. Dalam pidatonya, Gubernur Nawipa menekankan bahwa jabatan kepala daerah adalah amanah untuk melayani, bukan sekadar memimpin. Ia mengingatkan bahwa seorang pemimpin harus berpihak sepenuhnya pada rakyat yang telah mempercayakannya jabatan.
“Saudara dipilih, saudara adalah pelayan rakyat. Kita ini abdi, bukan penguasa. Tugas kita adalah memperjuangkan hidup rakyat agar lebih baik,” ujarnya.
Gubernur juga memberikan penghargaan atas pencapaian Dr. Yuni Wonda yang kembali menjabat untuk periode kedua sebagai Bupati Puncak Jaya. Ia menyebut, ini menjadi catatan sejarah tersendiri bagi daerah tersebut.
“Pak Yuni pecahkan rekor. Sepanjang sejarah Kabupaten Puncak Jaya, baru kali ini seorang bupati kembali menjabat dua periode. Tidak ada lagi lawan politik, semua harus dirangkul. Karena hari ini, Bapak adalah Bupati untuk seluruh masyarakat Puncak Jaya,” tegas Nawipa.
Lebih lanjut, Gubernur menyampaikan beberapa pesan penting kepada Bupati dan Wakil Bupati yang baru dilantik. Ia menyoroti pentingnya memperbaiki kualitas pelayanan publik, menjaga kondusifitas daerah, serta penggunaan anggaran daerah secara tepat sasaran.
Tiga poin utama yang ditekankan Gubernur Nawipa yang pertama Disiplin ASN, dimana Aparatur Sipil Negara harus menjadi mitra dalam menjalankan visi dan misi kepala daerah demi kesejahteraan rakyat.
Yang kedua, Stabilitas Wilayah dimana Pemerintah daerah diminta menjalin komunikasi yang baik dengan Forkopimda guna menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, serta yang ketiga Efisiensi Anggaran, dimana Gubernur mengingatkan agar APBD difokuskan untuk program yang benar-benar menyentuh kebutuhan rakyat. Ia juga meminta agar anggaran perjalanan dinas dan rapat di luar kantor dikurangi.
Pelantikan ini menjadi awal baru bagi Kabupaten Puncak Jaya, dengan harapan lima tahun ke depan akan dipenuhi kerja nyata, persatuan, dan pembangunan yang berdampak langsung pada masyarakat.[red]