Nabire, admediapapua.com – Gubernur Provinsi Papua Tengah, Meki Nawipa, S.H., menegaskan bahwa koperasi desa dan kelurahan Merah Putih merupakan pilar utama dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan pemerataan kesejahteraan masyarakat. Hal tersebut disampaikan saat menghadiri peluncuran kelembagaan koperasi Merah Putih yang dirangkaikan dengan peringatan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) ke-78 Tahun 2025.
Dalam sambutannya, Gubernur menekankan bahwa koperasi adalah bagian penting dari strategi pembangunan berbasis desa yang mampu memperkuat ekonomi lokal serta memberdayakan masyarakat di tingkat kampung dan kelurahan.
“Hingga kini, pembentukan koperasi telah disosialisasikan di 1.280 desa dan kelurahan di Papua Tengah. Sebanyak 800 kampung dan 57 kelurahan telah melaksanakan musyawarah desa sebagai tahapan krusial, dan 581 koperasi telah terbentuk serta mulai beroperasi,” ujar Gubernur Meki Nawipa.
Ia menyebut capaian tersebut sebagai hasil dari kerja keras bersama berbagai pihak. Namun ia juga menekankan bahwa dukungan lintas sektor masih dibutuhkan agar koperasi Merah Putih dapat terbentuk secara menyeluruh di seluruh wilayah Papua Tengah.
Usai menyampaikan sambutan, Gubernur Papua Tengah bersama Bupati Nabire menyerahkan akte badan hukum koperasi secara simbolik kepada tiga koperasi yang telah resmi berbadan hukum dan beroperasi di Kabupaten Nabire, yaitu Koperasi Kelurahan Merah Putih Kecamatan Bumi Wonorejo (BMW), Koperasi Desa Merah Putih Kampung Gerbang Sadu, dan Koperasi Kelurahan Merah Putih Karang Tumaritis Kecamatan Nabire.[red]