Nabire, admediapapua.com – Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Papua menggelar kegiatan Audiensi dan Launching Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting di Gedung Guest House. Kegiatan ini merupakan bagian dari fasilitasi intensifikasi dan integrasi pelayanan KBKR di wilayah khusus dalam rangka penguatan percepatan program 5 quick wins di Provinsi Papua Tengah.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Papua, Sarles Brabar, SE., M.Si., yang menegaskan pentingnya membangun generasi Papua bebas dari gizi buruk dan stunting. “Kita harus membangun generasi yang lebih baik dari hari ini, bebas dari kurang gizi atau stunting,” ujarnya.
Sarles menekankan peran program Keluarga Berencana dalam pencegahan stunting, di antaranya dengan pengaturan jarak kelahiran minimal tiga tahun. “Jika ibu menjaga jarak kelahiran, anak akan tumbuh sehat,” jelasnya.
Pada kesempatan tersebut, dilakukan pula penyerahan bantuan sembako dan uang tunai senilai Rp14 juta secara simbolis kepada penerima manfaat. Gerakan ini diharapkan memperkuat sinergi pemerintah, masyarakat, dan pihak swasta untuk mempercepat penurunan stunting di wilayah Papua. [red]
