Nabire, admediapapua.com – Gerakan Pangan Murah (GPM) yang diselenggarakan oleh Polda Papua Tengah bekerja sama dengan Bulog bertujuan untuk membantu masyarakat dalam menghadapi lonjakan harga pangan. Kegiatan ini berlangsung di Aula Polres Nabire dan dihadiri oleh berbagai pejabat penting, termasuk Kapolda Papua Tengah, Ketua MRP, Ketua DPRP, Danlanal, Dandim, Kajari, Kepala Bulog Nabire, Ketua FKUB Papua Tengan, Ketua MUI, serta perwakilan dari Polda, Polres, dan Danramil Nabire Kota.
Dalam acara ini, Polda Papua Tengah dan Bulog menyalurkan sekitar 20 ton beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) kepada masyarakat di enam titik distribusi yang tersebar di wilayah Nabire. Penyaluran ini telah berlangsung sejak 9 Agustus 2025 dan diharapkan dapat membantu menjaga kestabilan harga pangan di daerah tersebut.
Kepala Bulog Nabire, Dedy Rahman Eko Prasetyo, dalam wawancaranya menyatakan, “Kami bekerja sama dengan Polda Papua Tengah dan Polres Nabire untuk memastikan penyaluran beras SPHP ini sampai ke masyarakat dengan harga yang terjangkau. Kami berharap kegiatan ini dapat membantu masyarakat dan menjaga stabilitas harga pangan.”
Kegiatan ini juga dihadiri oleh berbagai pihak melalui Zoom meeting, termasuk Mendagri, Kapolri, Kepala Badan Pangan Nasional, Dirut Perum Bulog, serta Forkopimda DKI Jakarta. Kolaborasi antara Polri dan Bulog diharapkan dapat terus membantu masyarakat di Papua Tengah, serta memberikan akses pangan dengan harga yang lebih terjangkau, khususnya menjelang hari-hari besar keagamaan dan nasional.[red]