admediapapua.com – Pemerintah Provinsi Papua kembali menjalankan program “Lapor Rakyat Sepekan” yang merangkum agenda kerja Gubernur Matius D. Fakhiri untuk periode 27–31 Oktober 2025. Program ini ditegaskan sebagai jembatan kedekatan pemerintah dengan warga sekaligus kanal keterbukaan arah kebijakan, agar setiap keputusan berorientasi pada kebaikan bersama.
Sepanjang sepekan, Gubernur menempatkan tiga prioritas: penataan tata kelola pemerintahan yang bersih, penguatan nadi ekonomi rakyat, serta perawatan harmoni sosial dan budaya Papua.

Gubernur memulai pekan dengan mengunjungi anak-anak panti asuhan korban kebakaran di Jayapura, memastikan pemenuhan kebutuhan dasar dan pemulihan fasilitas. “Jangan takut, sekarang saya bapak kalian,” ujarnya, menegaskan kehadiran negara dalam situasi krisis (27/10/2025).

Pada pertemuan dengan BBKSDA dan tokoh adat, Gubernur mendorong sinergi pelestarian alam dengan pemberdayaan ekonomi warga. Di hari yang sama, CIMB Niaga menyatakan kesiapan mengoperasikan mobil kas keliling untuk memperluas akses layanan keuangan hingga kampung, pasar, dan sentra usaha kecil (28/10/2025).
Papua kemudian menjadi provinsi pertama yang menggelar Rakorwas Pemda 2025. Dalam arahannya, Gubernur menekankan pentingnya Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) yang profesional dan independen sebagai pilar pemerintahan bersih dan efektif. Usai rakor, Gubernur berdialog dengan pemuda Papua, mengajak mereka menjadi penghubung ide, empati, dan kolaborasi lintas wilayah (29/10/2025).
Menjelang puncak perayaan, Gubernur meninjau kesiapan peserta Pesta Rakyat dari wilayah adat Saireri, memastikan prosesi adat berlangsung tertib, aman, dan menjaga makna budaya (30/10/2025).

Puncak pekan berlangsung pada Ibadah Syukur dan Pesta Rakyat Papua 2025 di Jayapura. Prosesi tujuh wilayah adat menjadi simbol persatuan. Ribuan warga memenuhi halaman Kantor Gubernur dalam suasana damai. Bagi Gubernur, pesta rakyat bukan sekadar seremoni, melainkan cermin kasih dan kebersamaan untuk membangun Papua. Pidatonya—yang memaparkan kerja bersama Wakil Gubernur Aryoko Rumeropen—mendapat sambutan hangat dari hadirin dan warganet (31/10/2025).
Juru Bicara Gubernur Papua, Muhammad Rifai Darus, menegaskan komitmen keterbukaan melalui program pekanan ini.
“Setiap pekan, kami menyampaikan langsung kepada rakyat apa yang dikerjakan Gubernur dan pemerintah. Ini bukan sekadar laporan, tapi komitmen moral: bekerja dengan hati, melayani dengan tanggung jawab, dan menepati janji untuk membawa Papua menuju Papua Cerah,” ujarnya.[red]
















