Jayapura, admediapapua.com – Pangdam XVII/Cenderawasih yang diwakili oleh Kapoksahli Pangdam Brigjen TNI Achmad Fauzi, S.I.P.,M.M menghadiri agenda Rapat Monitoring dan Evaluasi Penanggulangan Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Tahun 2023, bertempat di Hotel Vasa Surabaya Jatim, Rabu (8/11/2023)
Kegiatan ini membahas tentang perkembangan kebakaran Hutan dan Lahan selama 2023, sekaligus mengevaluasi selama proses penanganannya dan membahas langkah antisipasi pada tahun 2024 secara Nasional di Indonesia. Kegiatan ini dipimpin oleh Deputi V / Bidkoor Kamtibmas Irjenpol Rudolf Albert Roja.
Turut hadir sebagai peserta, Para Forkopimda tingkat Provinsi yakni Para Gubernur, Pangdam, Kapolda, Danrem dan Kepala BPBD Propinsi, serta para Nara Sumber Yus Rizal, DCN, M.Epid.
Direktur Fasilitasi Penanganan Korban dan Pengungsi BNPB, Dr. Israr Albar selaku Kasubdit Penanggulangan Karhutla Kementerian LHK dan Kombes Pol Feby D. P. Hutagalung, S.IK, M.H. Kasubdit Tipidter III Bareskrim Polri.
Mengawali agenda evaluasi ini, Yus Rizal, DCN, M.Epid. Direktur Fasilitasi Penanganan Korban dan Pengungsi BNPB menyampaikan beberapa kebijakan BNPB dalam penanganan Karhutla, diantaranya tidak membiarkan api membesar, pemantauan, identifikasi kebutuhan, koordinasi dan penegakan hukum, dengan langkah-langkah pemadaman darat, udara dan pelayanan kesehatan.
Demikian pula nara sumber lainnya, yakni Dr. Israr Albar selaku Kasubdit Penanggulangan Karhutla Kementerian LHK menjelaskan bagaimana terjadi kebakaran hutan dan lahan sepanjang 2023 dan perkembangan proses penanganannya serta kesiapsiagaan dalam tahun 2024 mendatang.
Sementara itu, Kapoksahli Pangdam Brigjen TNI Achmad Fauzi, S.I.P.,M.M saat dikonfirmasi kegiatan ini, menegaskan bahwa Kodam XVII/Cenderawasih berkomitmen mendukung dan menyukseskan program Pemerintah dalam penanganan Karhutla di wilayah Papua.[red]
