Jayapura, admediapapua.com – Dalam upaya menjaga keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcar lantas) di Kabupaten Sarmi, Satuan Lalu Lintas Polres Sarmi mengadakan kegiatan strong point atau pengaturan lalu lintas setiap pagi. Kegiatan ini berlangsung pada Rabu (31/07/2024).
Kasat Lantas Polres Sarmi, Ipda Taufik Hidayat, S.H., menjelaskan bahwa tujuan dari kegiatan strong point adalah untuk melakukan pengaturan pada titik-titik yang rawan serta tempat-tempat keramaian yang membutuhkan kehadiran Polri.
“Tujuan dari strong point adalah untuk mengatur lalu lintas di titik-titik rawan dan tempat keramaian sehingga situasi Kamseltibcar lantas menjadi aman dan lancar,” ujar Ipda Taufik dalam rilis yang diterima admediapapua.com.
Anggota Satuan Lalu Lintas ditempatkan di berbagai titik strategis, termasuk pertigaan pos lantas dan di depan sekolah-sekolah seperti SD Inpres, SMP Negeri 1, dan SMA Negeri 1.
“Kami menempatkan anggota di berbagai titik, terutama di depan sekolah-sekolah karena arus lalu lintas sering terhambat oleh masyarakat yang mengantar anak-anak mereka ke sekolah,” tambahnya.
Dalam kegiatan tersebut, petugas juga memberikan teguran kepada pengendara yang tidak mematuhi peraturan lalu lintas, seperti tidak menggunakan helm dan berboncengan lebih dari satu orang.
“Kami memberikan teguran kepada pengendara yang tidak menggunakan helm dan yang berboncengan lebih dari satu. Ini penting untuk keselamatan mereka sendiri,” jelas Ipda Taufik.
Ipda Taufik juga mengimbau kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Sarmi untuk selalu mematuhi aturan lalu lintas.
“Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Sarmi agar patuh berlalu lintas. Kepatuhan ini penting untuk mencegah kerugian diri sendiri dan orang lain,” tutupnya.
Dengan adanya kegiatan strong point ini, diharapkan situasi lalu lintas di Kabupaten Sarmi dapat terjaga dengan baik, memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang beraktivitas di jalan.
Polres Sarmi berkomitmen untuk terus melakukan upaya-upaya preventif guna meningkatkan kesadaran dan kepatuhan berlalu lintas di kalangan masyarakat.[red]
