Jayapura, admediapapua. com – Kasubbag Min Opsnal Dit Lantas Polda Papua melalui PS kabin OPS Satu Lantas Polda Papua, AKP Suhardi Syailatua menjelaskan, Operasi Zebra Cartenz 2024 dari tanggal 14 oktober sampai dengan tanggal 27 oktober 2024 terdapat 1.462 pelanggar.
“Ada 1.462 pelanggar yang melanggar peraturan berlalu lintas, pada saat operasi zebra cartenz 2024, kita hitung perbandingan di tahun 2023 dengan operasi yang sama operasi zebra, 114 Pelanggar,” ungkap Suhard.
Suhard menambahkan, selama 14 hari operasi zebra cartenz, tercatat, lakalantas sebanyak 77 kasus, dan di tahun 2023 hanya 21 Kasus.
“Korban meninggal dunia saat operasi zebra di tahun 2024, kita patut bersyukur karena korban jiwa cuma ada 2 orang, dan di tahun 2023 ada 3 orang, cuma selisih satu dan korban luka berat di 2023 5 kasus dan di tahun 2024 43 Kasus, ” ujarnya.
Suhard berharap, masyarakat pengguna jalan di Kota Jayapura agar lebih berhati – hati dan patuhi rambu – rambu serta aturan lalulintas.
“Gunakan helem pada saat berkendara, karena helem itu sangat penting, kita tidak menyangka dan kita tidak tau kapan kita kecelakaan serta masyarakat juga harus tau kecelakaan itu sangat fatal, apabila saat tidak mengunakan Helem,” pungkas suhard. [red]