Jayapura, admediapapua.com – Komandan Lintas Laut Militer (Danlantamal) Mayjen TNI Werijon, M.Han., CIQnR., CIQaR, bersama Wakil Komandan Lintas Laut Militer (Wadanlantamal) Laksamana Dadang Somantri, CRMP, mengadakan pertemuan dengan Gubernur Papua untuk menyampaikan laporan terkait transformasi yang telah dilakukan oleh Kodaeral 10.

Dalam pertemuan tersebut, Mayjen Werijon mengungkapkan bahwa Kodaeral 10 kini telah bertransformasi dari Lantamal menjadi Kodaeral 10, sebuah langkah yang diambil untuk memperkuat peran TNI Angkatan Laut dalam mendukung percepatan pembangunan dan menjaga keamanan di Papua.

“Saya sebagai pimpinan Kodaeral 10 tentunya memberikan laporan kepada Pak Gubernur bahwa Kodaeral 10 kini sudah bertransformasi. Dulunya Lantamal, sekarang menjadi Kodaeral 10, dan kami siap untuk berkolaborasi dalam menjalankan tugas-tugas yang bisa kita sinergikan dengan pemerintah daerah sesuai dengan amanat undang-undang,” ujar Mayjen Werijon.
Lebih lanjut, Mayjen Werijon menjelaskan bahwa keberhasilan dalam menjaga keamanan akan memberikan dampak positif bagi masyarakat Papua, mulai dari desa hingga nelayan pesisir dan pulau-pulau terluar. “Jika keamanannya dapat berjalan dengan baik, masyarakat Papua, mulai dari desa hingga nelayan pesisir dan pulau-pulau terluar, akan merasakan kenyamanan dan pertumbuhan ekonomi yang baik,” kata Mayjen Werijon.
Menurutnya, keamanan yang terjaga akan menciptakan suasana yang kondusif untuk pembangunan ekonomi dan sosial yang lebih baik di seluruh wilayah Papua. Mayjen Werijon juga menegaskan bahwa TNI Angkatan Laut siap berkolaborasi dengan pemerintah daerah dalam berbagai sektor untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua.[red]
















































