Taria, admediapapua.com – Pemerintah Kabupaten Mamberamo Tengah bekerjasama dengan maskapai Susi Air dan instansi terkait melakukan penerbangan perdana subsidi angkutan udara Perintis 2023 untuk rute penerbangan Jayapura – Taria.
Pesawat jenis PK – BVJ milik maskapai Susi Air ini melakukan penerbangan perdana langsung dari bandar udaran Sentani Kabupaten jayapura menuju lapangan terbang Tari Kabupaten Mamberamo Tangah dengan waktu tempu 30 menit.
Pelaksana Tugas Bupati Memberamo Tengah Yonas Kenelak menyampaikan, kehadiran penerbangan dengan rute Jayapura – Taria ini untuk menjawab kebutuhan masyarakat baik kebutuhan logistik maupun kebutuhan administrasi pemerintahan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bertugas serta masyarakat di Taria.
Dikatakan dirinya sudah berupaya berkoordinasi dengan pihak maskapai dan instansi terkait bahkan hingga ke Jakarta agara ada penerbangan yang melayani sampai ke Taria dan ini sudah terjawab dengan penerbangan perdana ke Taria oleh maskapai Susi Air yang nantinya akan beroperasi sekali dalam seminggu.
Orang nomor satu di Kabupaten Mamberamo Tengah ini mengajak masyarakat Tari untuk bersyukur kepada Tuhan karena atas anugerah dan kasih Tuhan yang dinyatakan bagi masyarakat taria sehingga sudah ada penerbangan rutin Jayapura menuju Taria dan sebaliknya.
“ Trobosan kami cukup luar biasa , akhirnya Tuhan menjawab, Tuhan campur tangan oleh karena itu kita bersyukur,”ujar yonas.
Dikatakan penerbangan bersubsidi ini diharapkan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Taria dan semoga tidak terjadi kekosongan penumpang karena hanya melayani satu kali penerbangan dalam seminggu.
” Setiap minggu satu kali, penumpang bisa ke jayapura dan satu minggu lagi bisa kembali ke taria,”ujar yonas.
Yonas mengatakan, untuk rute saat ini masih langkah awal, kedepannya dirinya akan berupaya agar ada penerbangan dari Taria langsung menuju Kobakma untuk lebih memaksimalkan pelayanan pemerintahan dari Taria ke Kobakma Ibukota Kabupaten Mamberamo Tengah.
Untuk itu, Yonas berharap para ASN baik Pegawai Distrik dan Tenaga kesehatan untuk jangan terlalu lama berada di luar Taria, namuan tetap di tempat untuk melakukan pelayanan pemerintahan serta pelayanan kesehatan kepada Masyarakat.
“ Kalau keluar jangan lama, apalagi suter, dokter tidak boleh lama karena harus melayani masyarakat,” harapnya.[red]
