Jayapura, admediapapua.com – Polres Sarmi mengambil langkah proaktif dengan menggelar patroli gabungan tiga pilar pada Sabtu (27/02) malam guna memastikan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di tengah persiapan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Patroli ini melibatkan personel dari TNI, Polri, dan Satpol-PP, dengan fokus utama pada Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), dan gudang logistik pemilu di Kabupaten Sarmi.
Menurut Penyelidik Polri, Padal Ipda Taufik Hidayat, SH.,MH, Kantor KPU, Bawaslu, dan gudang logistik menjadi pusat perhatian karena peran krusialnya dalam kelancaran dan keberhasilan pelaksanaan Pemilu 2024. Sejumlah personel ditempatkan untuk memastikan pengamanan maksimal di sekitar area tersebut, termasuk deteksi dini terhadap potensi gangguan keamanan.
“Tugas patroli gabungan ini adalah bagian dari strategi keseluruhan Polres Sarmi untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif sepanjang tahapan Pemilu,” ujar Taufik dalam rilis yang diterima admediapapua.com.
Diharapkan, kehadiran personel dari berbagai instansi dapat memberikan rasa aman kepada masyarakat, khususnya menjelang Pemilu yang semakin dekat. Sasaran utama patroli ini adalah memastikan keamanan di sekitar Kantor KPU, Bawaslu, dan gudang logistik karena keterlibatan mereka sangat vital dalam pelaksanaan Pemilu 2024.
Ipda Taufik menambahkan bahwa selain pengamanan di wilayah sekitar Kantor KPU dan gudang logistik, personel juga melaksanakan hunting/razia di pertigaan pos lantas kelapa satu Neidam. Langkah ini diambil untuk mencegah gangguan Kamtibmas malam hari, termasuk potensi kejahatan peredaran miras dan narkoba serta kendaraan yang menggunakan knalpot brong.
“Patroli ini merupakan bagian dari langkah antisipasi Polres Sarmi dalam menghadapi potensi gangguan kamtibmas selama proses Pemilu,” imbuhnya.
Patroli gabungan ini menandakan komitmen penuh dari aparat keamanan untuk memastikan proses demokrasi berlangsung dengan aman dan damai. Diharapkan, kehadiran tiga pilar dapat menciptakan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat serta menekan potensi gangguan keamanan selama tahapan Pemilu 2024.[red]