Jayapura, admediapapua.com – Untuk pengamanan selama pelaksanaan Operasi Ketupat Cartenz-2024 di wilayah Kota Jayapura, Satuan Lalulintas Polresta hadir di setiap Pos-pos dukung pelaksanaan Operasi berjalan aman, lancar dan tertib.
Hal itu dikatakan Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol. Dr. Victor D. Mackbon, S.H., S.IK., M.H., M.Si melalui Kasat Lantas Kompol Dian Novita Pietersz, S.I.K saat ditemui di Mapolresta, Senin (8/4) siang.
Kompol Dian menjelaskan, personelnya juga stay untuk pelayanan lakalantas. Terkait pengamanan di Pelabuhan Laut Jayapura, pihaknya juga lebih ekstra dalam menyikapinya.
“Ada personel yang kami siapkan untuk penanganan dan pelayanan bila terjadinya kecelakaan, terkhusus di Pelabuhan Laut Jayapura yang membutuhkan tenaga ekstra bila ada kapal penumpang yang masuk, karena sebagian personel yang melaksanakan giat hanya yang non muslim,” kata Kompol Dian dalam rilis yang diterima admediapapua.com.
Lebih lanjut kata Kasat Lantas, penguraian kemacetan adalah sasaran utama sat lantas Polresta Jayapura Kota.
“Untuk titik yang jadi atensi ketika terjadi hujan daerah rawannya ada di sekitar Otonom Kotaraja maupun Skyline, jalanan tentunya jadi licin dan atau potensi terjadinya longsor juga pohon tumbang bisa saja terjadi,” terang Kasat Lantas.
Sementara terkait daerah rawan terjadinya kecelakaan masih di dominasi oleh sepanjang Jembatan Youtefa atau Ringroad.
“Mari kita sama-sama tetap menjaga toleransi antara masing-masing pengendara, tetap gunakan helm saat naik sepeda motor, utamakan keselamatan saat mengemudi dengan mamatuhi aturan rambu-rambu lalulintas,” imbau Kompol Dian.
Kompol Dian juga menginformasikan, terkait pelayanan satpas SIM, loket pelayanan akan libur mulai hari ini tanggal 8 April 2024 sampai dengan 16 April 2024. “Bila ada masyarakat yang SIM-nya akan habis masa berlaku pada saat libur pelayanan, kami berikan toleransi atau kebijakan yakni dapat mengurusnya pada saat loket pelayanan kembali buka yakni tanggal 16-20 April 2024,” tambah Kompol Dian.
Sementara terkait arus mudik dikatakan Kompol Dian, Kota Jayapura tidak terlalu merasakan arus mudik seperti di pulau jawa yang semuanya bisa ditempuh dengan jalur darat, hanya pada saat momen-momen tertentu saja seperti hari terakhir jelang lebaran ketika masyarakat berbelanja di pertokoan termasuk arus balik mudik nanti di Pelabuhan Laut Jayapura.[red]
