Jayapura, admediapapua.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Jayapura, telah melakukan rincian penganggaran, untuk mendukung sejumlah program kerja yang dilaksanakan tahun 2025.
Beberapa kegiatan yang menjadi atensi BPBD Kota Jayapura yaitu, melakukan sosialisasi dan pelatihan mitigasi bencana, rencana penanggulangan pada kawasan rawan bencana, serta melakukan rencana penanggulangan bencana di Kota Jayapura.
Kepala BPBD Kota Jayapura Asep Khalid mengatakan, pada tahun 2025 pihaknya tengah merencanakan pemasangan rambu evakuasi tsunami, yang merupakan program lanjutan tahun 2024, sekaligus melakukan pembangunan gedung pusat pengendalian operasi yang sementara berjalan.
“Saat ini kami jalankan program Idrip, dengan rencana penambahan rambu pada jalur evakuasi saat tsunami, dan ini merupakan program tahun kemaren yang dilanjutkan, pada saat yang sama juga gedung Pusdalops, sementara dalam proses pembangunan”, Katanya.
Lebih lanjut Kata Asep Khalid, BPBD Kota Jayapura tahun ini juga tengah melakukan pengadaan peralatan Rambu – rambu pembatas, yang akan dipasang pada pantai yang dianggap berpotensi, menyebabkan orang terseret air laut saat berekreasi di Kota Jayapura.
“Kita tau banyak kejadian orang tenggelam saat Mandi-mandi di pantai, oleh sebab itu tahun ini kita anggarkan pengadaan rambu, yang akan kita tancap di pantai dan laut yang akan menjadi peringatan bagi masyarakat, bahwa jalur ini berbahaya tidak boleh dilewati” jelasnya.[red]